Tujuh jenis kegiatan PKM
seperti telah dijelaskan pada Tabel 1 memiliki misi dan tuntutan teknis
pelaksanaan yang berbeda. Perbedaan tersebut ditunjukkan melalui karakteristik masing-masing
PKM sebagaimana dirinci pada Tabel 2.
Jenis
PKM
|
Penjelasan
Umum
|
PKM-P
|
merupakan program penelitian yang bertujuan
antara lain: untuk
mengidentifikasi faktor penentu mutu produk,
menemukan hubungan
sebab-akibat antara dua atau lebih faktor,
menguji cobakan sebuah
bentuk atau peralatan, merumuskan metode
pembelajaran, melakukan
inventarisasi sumber daya, memodifikasi
produk eksisting, mengidentifikasi
senyawa kimia di dalam tanaman, menguji
khasiat ekstrak tanaman,
merumuskan teknik pemasaran, survei kesehatan
anak jalanan, metode
pembelajaran aksara Bali di siswa sekolah
dasar, laju pertumbuhan
ekonomi di sentra kerajinan Kasongan, faktor
penyebab tahayul yang
mewarnai perilaku masyarakat Jawa dan
lain-lain kegiatan yang memiliki
tujuan semacam
itu.
|
PKM-K
|
merupakan program pengembangan ketrampilan
mahasiswa dalam
berwirausaha dan berorientasi pada profit.
Komoditas usaha yang
dihasilkan dapat berupa barang atau jasa yang
selanjutnya merupakan
salah satu modal dasar mahasiswa berwirausaha
dan memasuki pasar.
Jadi pemeran utama berwirausaha dalam hal ini
adalah mahasiswa, bukan
masyarakat,
ataupun mitra lainnya.
|
PKM-M
|
merupakan program bantuan ilmu pengetahuan,
teknologi dan seni dalam
upaya peningkatan kinerja, membangun
keterampilan usaha, penataan
dan perbaikan lingkungan, penguatan
kelembagaan masyarakat,
sosialisasi penggunaan obat secara rasional,
pengenalan dan pemahaman
aspek hukum adat, upaya penyembuhan buta
aksara dan lain-lain bagi
masyarakat baik formal maupun non-formal,
yang sementara ini dinilai
kurang produktif. Disyaratkan dalam usulan
program ini adanya komitmen
bekerjasama secara tertulis dari komponen
masyarakat yang akan
dibantu/menjadi
khalayak sasaran.
|
PKM-T
|
merupakan program bantuan teknologi (mutu
bahan baku, prototipe,
model, peralatan atau proses produksi,
pengolahan limbah, sistem
jaminan mutu dan lain-lain) atau manajemen
(pemasaran, pembukuan,
status usaha dan lain-lain) atau lainnya bagi
industri berskala mikro atau
kecil (industri rumahan, pedagang kecil atau
koperasi) dan menengah
yang menyangkut kepentingan masyarakat luas
dan sesuai dengan
kebutuhan calon mitra program. Mitra program
yang dimaksud dalam hal
ini adalah kelompok masyarakat yang dinilai
produktif.
PKM-T mewajibkan mahasiswa bertukar pikiran
dengan mitra terlebih
dahulu, karena produk PKM-T merupakan solusi
atas persoalan prioritas
mitra. Dengan demikian, di dalam usul program
harus dilampirkan Surat
Pernyataan
Kesediaan Bekerjasama dari Mitra.
|
PKM-AI
|
merupakan program penulisan artikel ilmiah yang bersumber
dari suatu kegiatan mahasiswa dalam pendidikan, penelitian atau
pengabdian kepada masyarakat yang telah dilakukannya sendiri (studi kasus,
praktek lapang, KKN, PKM, magang, dan lain-lain).
|
PKM-KC
|
merupakan program penciptaan yang didasari
atas karsa dan nalar
mahasiswa, bersifat konstruktif serta
menghasilkan suatu sistem, desain,
model/barang atau prototipe dan sejenisnya.
Karya cipta tersebut mungkin
belum memberikan
nilai kemanfaatan langsung bagi pihak lain.
|
PKM-AI
|
merupakan program penulisan artikel ilmiah
yang bersumber dari suatu
kegiatan mahasiswa dalam bidang pendidikan,
penelitian atau pengabdian
kepada masyarakat yang telah dilakukannya
sendiri (misalnya studi kasus,
praktek lapang, KKN, PKM, magang, dan lain-lain).
|
PKM-GT
|
merupakan program penulisan artikel ilmiah
yang bersumber dari ide atau
gagasan kelompok mahasiswa. Gagasan yang
dituliskan mengacu kepada
isu aktual yang ada di masyarakat dan
memerlukan solusi hasil karya pikir
yang cerdas dan realistik.
|
Catatan : Kesemua program ini menyaratkan ide kreatif
mahasiswa sebagai salah satu unsur penilaian utamanya
0 komentar:
Posting Komentar